hei
baru tersadar
tanpa semua paksaan
hati akan memancarkan ketulusan kasihnya
***
aku terduduk lesu terdiam sendiri dalam kebisuan
ku tak mengerti kenapa ini begitu berat
apa perasaan memiliki itu berat untuk dijalankan
apa perasaan untuk menyayangi sulit tuk diterima
atau
apakah aku yang tak pantas untuk dapat jawaban "ya"
aku hanya menunggumu
aku hanya ingin satu cinta yang mengisi hati ini
salahkah bila itu jadi inginku
***
waktu berjalan
ketika kau berkata maaf untuk semua pintaku
kucoba lewati hari dengan cinta yang tertinggal
ku bayangkan bagai guguran daun yang tinggalkan pohonnya
ku harap
kenangan pahit pun terlepas dari hatiku
ku lewati
tersenyum tuk hadapi
tertawa tuk mengobati hati
mencoba mengerti akan adanya cinta yang bersemi di hati
***
14 februari memang menjadi awal dari semua
bukan, bukan 14, tapi 15 februari
tapi selama waktu berjalan
tenggang waktu hingga saat ini memang tak ada berubah
mungkin sedikit perubahan ketika kau berkata tidak
tidak untuk lebih dari semua ini
***
minggu ini ku rangkai kata
sejenak ku berpikir apa lagi kalimat untuk menghubungkan semua kalimat ini
apakah "dan", "atau", "lagi"?
ahh aku kehabisan kalimat penghubung
zzzzz
kenapa jadi begini sih
aku hanya mau bikin puisi sedih
tapi kenapa hati ini hanya bisa tersenyum ketika pikirkan dia
ku teringat sedikit kalimat dia
"pasti ada kok cewe yang lebih baik dari gue"
blaaaassttt
sedikit ku terhenyak
ku kini yakin akan cinta yang datang
setelah dia kembali sadarkanku akan dunia yang terus berputar
dan cinta yang akan terus menunggu
ku kini sadar
bahwa kalimat penghancur hati bukanlah ada dalam sanubariku
melainkan kata mutiara indah yang kini terangi hatiku
terima kasih yaa
sekarang ku mencoba melangkah
lewati hari dengan tersenyum
menunggu segala cinta yang akan datang
tetap menunggu dalam pengharapan.
(eehhhmm, tapi kalau kamu mau merubah kata tidak menjadi ya, aku akan menerimamu kok. karena aku suka kamu, temanku. aku tunggu ya.hohohoho. :-) )
aku menunggu
antara cinta yang akan datang
dan juga satu hati yang kutambatkan di hatimu
(dibuat saat teringat akan penantian Suno. C 18/03/2010)
Kamis, 18 Maret 2010
wait 4 love
Posted by My Story Begins Right Here at 16.14 0 comments
Labels: Poetry From My Heart
Senin, 15 Maret 2010
sebuah kata yang tak dimengerti
hanya berkata ya untuk selesaikan semua yang ada
tiada masalah terkira setelah itu
hanya penyelesaian yang terlampir dalam kelanjutan yang ada
layaknya hujan yang selalu ditemani awan hitam
kuingin kesedihan ini berakhir ditemani dengan kehancuran
dan akhirnya pada saatnya akan terlupakan
tapi
****
semua terasa kosong
kebencian yang ingin ku dapat hanya sekedar tiupan angin dalam hati
tak mengena, tak menyentuh
ku tetap selalu pandangi dia
dengan cinta yang selalu tersenyum
padahal ku hanya ingin menghempaskan kasih ini
dalam dimensi kosong tak bernyawa
****
kenapa semua seperti ini
kenapa ku tak dapat lupakan dia
kenapa hujan kekecewaanku kini menjadi lengkungan pelangi harapan
apakah aku hanya bisa menjadi manusia pengharap
manusia yang tak mengerti apa - apa
selain menunggu.
****
hai gadis dengarlah
walau kau selalu berkata tidak
walau kau selalu bisikkan kata tidak mungkin
tapi aku akan tetap bertahan
tersenyum dalam pengharapan kesabaran hati
karena ku telah jatuh kepadamu
hati ini telah tertambat di dalam ikatan hatimu
****
I am falling for you
the truth
I love you
(Dibuat saat terdiam tak dapat mengerti segala hal yang ada Suno. C 15/03/2010)
Posted by My Story Begins Right Here at 17.04 0 comments
Labels: Poetry From My Heart
Jumat, 05 Maret 2010
Di saat dia bilang tidak bisa
Di saat ku coba tuk buka semua rasa
ku lupakan semua apa yang pernah terlintas
ku coba tuk mengerti dan berdiri pada satu hati
dan kucoba tuk tutup mata dengan segala cinta yang ingin kucoba dekati
hanya kepada satu hati ku coba bersimpuh
kini ku berlari dan tak mengerti kapan akhirnya
ku yakini diri ketika dia berikan senyumnya
walau memang tak pasti
ku coba tuk pastikan semua bahwa ku akan dapati hatinya
ku tunggu
ku nanti
dalam kebisuan ku berharap
ku bertahan dan tetap bertahan
menanti jawaban yang kini semakin tak tentu
***
"ada kesempatan kok"
sempat dia berkata itu
dia berikan ku hati yang menjadi berbunga
dia berikan ku cinta walau tak pasti
"let it flow ya"
semakin tak mengerti apa yang terjadi
apa yang kini terjadi?
apa semakin tak pasti
hingga akhirnya
di saat kepastian tak ada lagi
ku terdiam
hingga akhirnya
"maaf, aku gak bisa"
ku terhenyak dalam keterpakuan
tertampar segala asa yang kini melayang bebas terbang ke dalam kekecawaan
ku tak bisa menangis tapi hati menitikkan air mata
ku hanya dapat tersenyum kecut
dan berkata
"tak apa"
***
I'm sick with this things, I'm tired with this loneliness, why you don't get me to be yours, just care to me, just it, L.o.v.E
(Dibuat saat hanya dapat terdiam karenanya Suno. C 05/03/2010)
Posted by My Story Begins Right Here at 15.54 0 comments
Labels: Poetry From My Heart
Senin, 01 Maret 2010
Pergi dan Tak Kembali
"Hei"
"Hei"
"Pulang dulu ya, no"
"oh ya, ya"
"Daahhh"
"ya, daaaahhhh"
*****
Malam itu pulang
dan tak akan pernah mengerti apa yang akan terjadi
ku berjalan lewati malam
pulang ke pesinggahan tempat tinggal diriku
1 hari, 3 hari, 5 hari, hingga satu minggu setelah malam itu
tanggal 26 malam
ku tak menyadari yang akan terjadi
tak terlintas apapun
kecuali senda gurau dengan para sahabat tanpa memikirkan dia
*****
Tanggal 27 pagi
handphone genggamku mati
ku coba tuk nyalakan
terpampang 2 sms dari kawanku
ku buka
ku baca
"tolong disebar luaskan teman kita Nikita Putri telah dipanggil sama yang Di Atas"
begitu sedikit pesan sms yang menghenyakanku dalam ketidakpercayaan
kuyakinkan diri dan kembali ku yakinkan
memang benar semuanya, kecelakaan maut Rasuna Said
Temanku menjadi korbannya
dia menjadi salah seorang dari 3 korban tak terselamatkan
ku tetap tak percaya
aku baru ketemu dia seminggu yang lalu kok?
kenapa dia udah pergi dan tak kembali
apakah sesingkat itu cerita pertemanan kami
hari ini, tepat dia dimakamkan
ku coba tuk rangkaikan kata tapi ku tak dapat
hanya bisa mengenang dia dan tersenyum melihat semua memori
mungkin perjalanan dia di dunia telah usai
tapi di alam sana dia telah tenang dengan senyum terpancar di wajahnya
Nikita Putri
Your Life is already in end of the line
but, you're sweet life
is start from now
byee, friend
***
Best Regard for you
Goodbye my friend Nikita Putri
We're gonna miss you, here.
(Dibuat untuk Nikita Putri, Tenang di alam sana yah. Suno. C 01/03/2010)
Posted by My Story Begins Right Here at 16.06 0 comments
Labels: Poetry From Experience